Komentar |
| Suasana saat KKR Oikumene di Putussibau, yang diinisiasi oleh Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Karmel Putussibau. |
 |
| Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, SH, saat menghadiri KKR Oikumene di Putussibau. |
Kegiatan yang diinisiasi oleh Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Karmel Putussibau itu, dihadiri ribuan jemaat.
Dalam acara itu, dihadirkan Ps. Dr. Samson Dabas, dari Nigeria, untuk memimpin ibadat dan penyembuhan secara rohani.
Pada kesempatan itu, Bupati mengatakan, Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu menyambut baik setiap kegiatan yang bersifat peningkatan kualitas keimanan bagi masyarakat, termasuk KKR tersebut.
"Kegiatan keagamaan seperti KKR ini tentunya sangat ditunggu oleh umat Kristen. Hal ini sangat baik, dimana sejalan dengan visi misi Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, yaitu harmonis," kata Bupati.
Bupati juga mengapresiasi berbagai pihak yang telah mendukung terselenggaranya seminar dan KKR Oikumene di Putussibau tersebut, dimana semua rangkaian kegiatan berjalan dengan baik dan kondusif.
"Kami mengapresiasi Bapak Agus Setiawan yang telah medatangkan Ps. Samson, sebab kehadirannya sudah dinanti masyarakat, khususnya yang menginginkan kesembuhan di tempat ini," ucapnya.
Bupati berpesan kepada umat Kristen yang hadir dalam kegiatan tersebut, agar terus merawat keharmonisan di Kapuas Hulu.
"Hal yang paling penting adalah agar kehidupan sosial masyarakat tetap baik," ungkapnya. (Sam Tyo/Prokopim)
Editor: Noto
