Kapuas Raya News

Kategori Berita

Sabtu, 5 April 2025

Berita Utama

Kapuas Raya News

Iklan Halaman Depan

Kapuas Raya News

NewsLine
+

Iklan Halaman Depan

News Feed

  • ArtikelPublikjalur tikus / Kalbar / komoditas ilegal / perbatasan RI-Malaysia / Sanggau / upaya penyelundupan 29 Maret 2025 EditedOn ? Maret 29, 2025 at ? 00:09
    Upaya penyelundupan komoditas ilegal yang berhasil digagalkan.SANGGAU, kapuasrayanews.com - Karantina Kalbar bersama Satgas Pamtas Yonkav 12/BC dan Bea Cukai Entikong, berhasil menggagalkan penyelundupan komoditas ilegal. Komoditas ilegal tersebut berupa sosis, ikan beku, daging kerbau beku, jeroan sapi dan bawang putih. Komoditas itu berhasil digagalkan masuk melalui perbatasan. Adapun komoditas ilegal tersebut diketahui ketika petugas sedang melakukan patroli jalur tidak resmi di sisi kanan PLBN Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Senin (24/3/2025) lalu. Atas sinergi yang apik antara Karantina Kalbar bersama Satgas Pamtas Yonkav 12/BC dan Bea Cukai Entikong tersebut, Kepala Karantina Kalbar, Amdali Adhitama, menyampaikan apresiasi. "Kerja sama ini sangat penting dalam menjaga keamanan pangan dan mencegah masuknya hama dan penyakit pada hewan, ikan, tumbuhan serta produk turunannya ke wilayah Kalimantan Barat," ujarnya, Sabtu (29/3/2025). Sementara itu, Penanggung Jawab Satpel PLBN Entikong, Triandana Sudarto, menambahkan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya pengawasan dan penegakan hukum terhadap komoditas ilegal yang masuk melalui jalur tidak resmi. "Kami akan terus meningkatkan pengawasan dan koordinasi dengan instansi terkait untuk mencegah masuknya komoditas ilegal yang sangat merugikan," tegasnya. Menurutnya, komoditas ilegal yang masuk ke Kalimantan Barat selain tidak terjamin kualitas dan keamanan pangannya, juga dapat merugikan peternak dan pedagang lokal di Kalbar. "Peredaran daging ilegal ini dapat merusak harga pasar sehingga pencegahan masuknya daging ilegal harus terus dilakukan. Pencegahan ini merupakan tugas bersama lintas instansi di perbatasan," ungkapnya. (Nt) ...
  • PLBN Badau.KAPUAS HULU, kapuasrayanews.com - Kepala Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau, Wendelinus Fanu membenarkan bahwa aktivitas pelayanan beberapa hari terakhir sempat terganggu karena pemadaman listrik. "Pemadaman sempat terjadi pada tanggal 18 Maret dari pukul 09.30 - 14.30 WIB, tanggal 23 Maret sekitar pukul 07.00 - 10.00 WIB dan terakhir pada tanggal 24 Maret antara pukul 07.00 - 09.30 WIB. Pemadaman listrik diketahui karena pemeliharaan jalur aliran listrik di kawasan Kecamatan Badau," ujar Wendelinus Fanu, Selasa (25/3/2025). Ia menjelaskan, dalam waktu bersamaan, fasilitas generator yang tersedia di PLBN Badau sedang dalam kondisi perbaikan karena gangguan teknis, sehingga tidak bisa dioperasionalkan untuk membackup aliran listrik, untuk peralatan elektronik yang digunakan melayani pelintas. "Meski demikian, pada hari ini per tanggal 25 Maret 2025, kondisi generator PLBN Badau sudah normal dan bisa dioperasionalkan kembali sehingga apabila terjadi pemadaman listrik PLN pada hari-hari selanjutnya akan kami backup dengan generator yang tersedia," jelasnya. Pada kesempatan itu pula, ia pun menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelintas selama gangguan yang terjadi sebelumnya. "Kami juga berterima kasih kepada berbagai pihak atas atensi dan masukannya demi meningkatkan kualitas pelayanan di PLBN Badau," ucapnya. Adapun untuk pelayanan selama arus mudik lebaran 2025, pihaknya berkomitmen dan memastikan bahwa pelayanan di PLBN Badau, khususnya selama arus mudik lebaran 2025, layanan lintas batas negara dapat berjalan aman dan lancar. "Kami komitmen akan bekerja keras dalam memastikan arus mudik lebaran di PLBN Badau ini berjalan lancar," ungkapnya. (Noto) ...
  • Pembukaan gerakan pangan murah di Putussibau.KAPUAS HULU, kapuasrayanews.com - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, secara resmi membuka Gerakan Pangan Murah (GPM) di halaman Kantor Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kapuas Hulu, di Putussibau, Selasa (25/3/2025). GPM itu digelar dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan, pengendalian inflasi dan menyambut hari besar keagamaan nasional (HKBN) yakni Idul Fitri tahun 2025/1446 Hijriah. GPM tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah dalam membantu masyarakat di Kabupaten Kapuas Hulu, khususnya di wilayah Putussibau, agar bisa mendapatkan bahan pangan dengan harga terjangkau. "Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan dapat memberi kesempatan kepada masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pangan pokok dan pangan strategis," ujar Fransiskus Diaan. Pada kesempatan itu, atas nama Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, Bupati Fransiskus Diaan mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Perum Bulog khususnya Cabang Putussibau serta Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kapuas Hulu yang telah turut menjaga ketahanan pangan dan ikut andil dalam upaya pengendalian inflasi di daerah. "Semoga gerakan pangan murah ini dapat bermanfaat dan membantu masyarakat memperoleh pangan berkualitas dengan harga terjangkau," harap Bupati. (Nt) ...
  • Penyerahan bantuan kepada korban banjir.KAPUAS HULU, kapuasrayanews.com - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bersama Direktur Dukungan Sumber Daya Darurat BNPB, Agus Rinyanto, menyalurkan bantuan bagi masyarakat yang terdampak banjir di Kecamatan Embaloh Hilir, Senin (24/3/2025). Pada kesempatan itu, Bupati Fransiskus Diaan berpesan kepada para Kepala Desa agar mendata lagi warganya yang terdampak karena BPBD Kapuas Hulu sudah menyiapkan bantuan dari daerah, ditambah lagi bantuan dari BNPB dan beberapa lembaga. "Bantuan ini akan segera diserahkan berdasarkan data dari desa masing-masing. Semoga penyalurannya tepat sasaran," ujarnya. Adapun sejumlah bantuan yang ada tersebut, terlebih dahulu akan disalurkan ke Kecamatan-kecamatan yang berada di pesisir Sungai Kapuas yang kondisi banjirnya sangat parah, seperti di Kecamatan Putussibau Utara, Putussibau Selatan, Bika, Embaloh Hilir, Bunut Hilir, Jongkong, Suhaid, Selimbau dan Silat Hilir. (Noto) ...
  • Wakil Bupati Kapuas Hulu foto bersama Forkompinda setempat.KAPUAS HULU, kapuasrayanews.com - Wakil Bupati Kapuas Hulu, Sukardi, hadir dalam Rapat Koordinasi Lintas Sektoral, di ruang video conference Mapolres Kapuas Hulu, Rabu, 19 Maret 2025. Rakor tersebut digelar dalam rangka kesiapan pengamanan perayaan Idul Fitri. Pada kesempatan itu, Wabup Sukardi menyatakan pentingnya kolaborasi antar berbagai instansi, baik Kepolisian, TNI maupun pemerintah daerah dan stakeholder terkait, untuk memastikan keamanan dan kelancaran kegiatan masyarakat selama perayaan Idul Fitri. "Semua pihak diharapkan meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi gangguan keamanan," ujarnya. Adapun dalam rapat tersebut, semua unsur berkomitmen untuk memastikan perayaan Idul Fitri tahun ini dapat berlangsung aman dan tertib. (Noto) ...
  • Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan (kiri) bersama Bupati Melawi (kanan).PONTIANAK, kapuasrayanews.com - Gubernur, Bupati dan Walikota se-Provinsi Kalimantan Barat, menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan PT. Bank Kalbar, tahun buku 2024, di Aula Kantor Pusat Bank Kalbar, Pontianak, Jumat (14/3/2025). Tidak terkecuali Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, ia turut menghadiri rapat yang dipimpin langsung oleh Komisaris Utama PT. Bank Kalbar itu, yakni Prof. DR. Eddy Suratman. Bupati Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 14 Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat, Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu menempati urutan kedua setelah Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dalam penyertaan modal di Bank Kalbar. "Saya berharap Bank Kalbar ke depannya bisa maju, tumbuh dan berkembang untuk Kapuas Hulu Semakin HEBAT," singkatnya usai kegiatan tersebut. (Noto) ...
  • Forum konsultasi publik rancangan awal RPJMD Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 2025-2029.KAPUAS HULU, kapuasrayanews.com - Forum konsultasi publik rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 2025-2029 secara resmi dibuka Wakil Bupati Kapuas Hulu, Sukardi, di Aula Bappeda setempat, Kamis (13/3/2025). Wakil Bupati Sukardi pada kesempatan itu menyatakan bahwa pentingnya forum tersebut, di mana sebagai wadah untuk menampung aspirasi dan masukan masyarakat dalam menyusun RPJMD yang lebih inklusif dan fokus pada kebutuhan nyata warga Kapuas Hulu, untuk menuju Kabupaten Kapuas Hulu yang Semakin Hebat. “Forum ini merupakan langkah awal dalam memastikan bahwa pembangunan di Kapuas Hulu lima tahun ke depan mesti benar-benar mencerminkan kebutuhan masyarakat," ujarnya. Oleh karena itu, lanjut dia, partisipasi aktif semua pihak sangat diperlukan untuk menghasilkan dokumen perencanaan yang komprehensif dan tepat sasaran. Adapun yang hadir dalam kegiatan itu diantaranya yakni berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan pemerintah daerah, akademisi dan tokoh masyarakat. (Noto) ...
  • Foto bersama usai pelantikan Bunda PAUD.PONTIANAK, kapuasrayanews.com - Istri dari Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, S.H., M.H., yakni Ny. Angeline Fremalco F. Diaan, S.H., M.H. kembali dilantik untuk melanjutkan tugas sebagai Ketua TP PKK, Ketua Tim Pembina Posyandu, Bunda PAUD dan Ketua Dekranasda Kabupaten Kapuas Hulu periode 2025-2030. Pelantikan itu dilakukan secara langsung oleh Ny. Dr (Cand) Hj. Erlina Ria Norsan, S.H., M.H., dengan dihadiri Bupati se Kalimantan Barat. Hadir pula para pejabat di Pemprov Kalbar, pejabat Kabupaten serta sejumlah perwakilan dari berbagai instansi pemerintah, ormas terkait, tokoh agama dan tokoh masyarakat. Adapun yang dilantik yakni seluruh Ketua TP PKK se Provinsi Kalimantan Barat, Ketua Dekranasda se Provinsi Kalimantan Barat, Ketua Tim pembina Posyandu, Bunda PAUD se Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat. Prosesi pelantikan itu dilaksanakan dengan khidmat di Pendopo Gubernur Kalimantan Barat, Senin (10/3/2025). Pada kesempatan itu, Ny.Dr (Cand) Hj. Erlina Ria Norsan, S.H., M.H. mengapresiasi atas dedikasi yang telah diberikan oleh Ketua, Pengurus TP PKK, Tim Pembina Posyandu, Bunda PAUD dan Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota se Kalimantan Barat sebelumnya. "Sebagai Ketua dan pengurus yang baru dilantik, diharapkan dapat melanjutkan program-program pemberdayaan perempuan dan keluarga yang sudah ada, sekaligus memperkenalkan inovasi baru yang dapat memberi dampak positif bagi masyarakat Kabupaten/Kota se Kalbar. Kami yakin, dengan pengalaman dan dedikasinya, Ketua dan Pengurus yang yang telah dilantik dapat memimpin dengan penuh tanggung jawab dan semangat yang tinggi," ujar Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat. Sementara itu, Ny. Angeline Fremalco F. Diaan, S.H., M.H. yang kini resmi menjabat sebagai Ketua TP PKK Kabupaten Kapuas Hulu periode 2025-2030, mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan kepadanya. Ia pun berkomitmen untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan penuh integritas, serta berfokus pada pemberdayaan keluarga dan perempuan, khususnya dalam bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi. "Saya berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Sebagai Ketua TP PKK Kabupaten Kapuas Hulu, saya berkomitmen untuk bekerja sama dengan seluruh pihak dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Semoga ke depan kita dapat bersama-sama membangun Kabupaten Kapuas Hulu menjadi lebih baik," tutur Ny. Angeline Fremalco. Adapun acara pelantikan itu diakhiri dengan penandatanganan berita acara pelantikan oleh Ny. Angeline Fremalco F. Diaan, yang kemudian disaksikan oleh para pejabat terkait. Dengan kepemimpinan yang baru, diharapkan TP PKK Kabupaten Kapuas Hulu akan semakin hebat dan memberikan kontribusi positif dalam mewujudkan kesejahteraan keluarga. (Noto) ...
  • Kondisi jalan rabat beton di Dusun Serarong, yang sudah retak padahal baru selesai dibangun.SANGGAU, kapuasrayanews.com - Proyek pembangunan Jalan Rabat Beton Gertak di Dusun Serarong, Desa Pusat Damai, Kecamatan Parindu, Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat, diduga dikerjakan tidak sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB) oleh pihak pelaksana yakni CV. Apai Jolu. Pasalnya, jalan tersebut baru saja selesai dibangun pada Desember 2024 lalu, namun sudah banyak yang rusak (retak). Papan nama atau plang proyek.Adapun anggaran yang digunakan yakni sebesar Rp185,5 juta, melalui dana transfer umum-dana alokasi umum tahun 2024. Sebagaimana diketahui, pembangunan jalan tersebut merupakan program peningkatan prasarana, sarana dan fasilitas umum (PSU). Atas hal itu, pihak terkait, terutama aparat penegak hukum, khususnya Kejaksaan Negeri Sanggau, diminta menindaklanjuti hal tersebut. Apabila pihak pelaksana kegiatan terbukti melaksanakan kegiatan tidak sesuai RAB, maka patut diberi tindakan tegas sesuai hukum yang berlaku. (***) ...
  • Rapat paripurna penyampaian visi misi Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu.KAPUAS HULU, kapuasrayanews.com - Pidato perdana visi misi Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu periode 2025-2030, Fransiskus Diaan dan Sukardi, disampaikan dalam rapat paripurna yang digelar di ruang sidang paripurna gedung DPRD Kabupaten Kapuas Hulu, Jumat (7/3/2025). Sebelum menyampaikan visi misinya tersebut, terlebih dahulu Bupati Fransiskus Diaan mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu yang telah memberikan amanat kepada dirinya untuk kembali memimpin roda pemerintahan di Kabupaten Kapuas Hulu bersama wakilnya Sukardi. "Tentunya jabatan ini adalah kepercayaan seluruh masyarakat Kapuas Hulu yang harus dipertanggungjawabkan. Maka pada kesempatan ini, kami juga ingin menyampaikan bahwa pemilihan kepala daerah telah usai dan yang menjadi pemenangnya adalah masyarakat Kapuas Hulu. Untuk itu marilah kita bergandengan tangan, bersatu kembali dan merapatkan seluruh potensi dan kekuatan untuk terwujudnya Kapuas Hulu Semakin Hebat," ujar Fransiskus Diaan. Ia menjelaskan, sebagai langkah awal dalam melaksanakan amanat tersebut, Fransiskus Diaan pun menyampaikan visi dan misinya bersama wakilnya Sukardi, yang akan menjadi pedoman utama dalam perjalanan kepemimpinan mereka dalam lima tahun ke depan. "Visi, misi dan program unggulan yang akan kami sampaikan ini telah kami susun berdasarkan aspirasi masyarakat, potensi yang dimiliki daerah, serta dengan mempertimbangkan tantangan yang dihadapi di masa depan," jelasnya. Menurut dia, Kabupaten Kapuas Hulu memerlukan penataan yang lebih baik melalui sejumlah program yang dituangkan ke dalam visi dan misi yang bermuara kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat Kapuas Hulu. "Visi yang kami usung adalah terwujudnya Kapuas Hulu Semakin Hebat, yang merupakan akronim dari semakin harmonis, semakin energik, semakin berdaya saing, dan semakin terampil," terangnya. Untuk mencapai visi tersebut, lanjut dia, pihaknya telah menetapkan lima misi, yaitu mewujudkan masyarakat Kapuas Hulu yang harmonis dalam kehidupan beragama, berbudaya, sosial dan keamanan (1). Mewujudkan Kapuas Hulu yang energik menuju masyarakat sehat, produktif, mandiri, partisipatif, berkeadilan serta ramah investasi dan ramah lingkungan (2). Mewujudkan masyarakat kapuas hulu yang berdaya saing, cerdas, inovatif dengan meningkatkan kualitas pendidikan (3). Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional, berintegritas, tertib, transparan dan akuntabilitas (4). Mewujudkan sumber daya manusia Kapuas Hulu yang berkualitas dan terampil melalui pelatihan serta penyediaan sarana dan prasarana pendukungnya (5). Adapun dalam rangka mewujudkan visi dan misi dimaksud yang merupakan janji mereka kepada masyarakat Kapuas Hulu, maka ada beberapa program unggulan yang akan dilakukan, yakni: 1. Bidang sosial dan kemasyarakatan yaitu pelaksanaan kegiatan sosial kemasyarakatan yang melibatkan Ormas, organisasi kepemudaan dan pelajar, forum umat beragama, forum lembaga adat dan event festival budaya multi etnik di Kabupaten Kapuas Hulu. 2. Bidang keagamaan yaitu penyediaan sarana dan prasarana penunjang kegiatan keagamaan. 3. Sektor kesehatan, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak program unggulan yang akan kami lakukan yaitu mengoptimalkan pelayanan kesehatan dasar, menurunkan prevalensi stunting, pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, fasilitasi penyandang disabilitas dan rumah singgah. 4. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih (good governance and clean government) serta peningkatan kuantitas dan kualitas infrastruktur publik. 5. Pembinaan dan penguatan badan usaha milik daerah (BUMD), badan usaha milik desa (BUMDes) dan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dalam mewujudkan Kapuas Hulu mandiri, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat pada sektor pertanian, perikanan, perhubungan, pariwisata dan industri kreatif berbasis sumber daya lokal dan merevitalisasi pasar tradisional. 6. Mendorong tata niaga dan tata kelola terkait komoditas potensial (kratom, kelapa sawit, sarang burung walet, ikan arwana) dan pemberdayaan, pembinaan dan perlindungan petani. 7. Bidang budaya program unggulan yang akan kami lakukan yaitu pengakuan dan perlindungan masyarakat adat. 8. Bidang ketenagakerjaan. Dalam program unggulan ini yang akan dilakukan adalah menyiapkan tenaga kerja bersertifikasi untuk menghasilkan tenaga terampil dalam akses menghadapi peluang kerja dan kurikulum muatan lokal (Mulok) kebudayaan. 9. Pembangunan asrama pelajar/mahasiswa, pendidikan dasar gratis, bantuan biaya pendidikan untuk pelajar dan mahasiswa. 10. Reformasi birokrasi berbasis teknologi informasi dan sistem layanan terintegrasi serta pelayanan sederhana. 11. Melaksanakan kegiatan pendidikan dan pelatihan serta penyediaan sarana prasarana pendukung. 12. Pembangunan olahraga dan penyediaan sarana pendukung olahraga nasional dan tradisional. "Janji yang sudah kami sampaikan kepada masyarakat Kapuas Hulu melalui visi, misi dan program unggulan tersebut tentu saja akan dituangkan ke dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) tahun 2025-2030," tuturnya. Ia pun memohon dukungan pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Kapuas Hulu dalam proses, tahapan dan mekanisme penyusunan RPJMD Kabupaten Kapuas Hulu 2025-2030 yang disusun dengan pendekatan holistik, teknokratik, partisipatif dan terintergrasi hingga nanti ditetapkan melalui peraturan daerah dapat berjalan sesuai dengan harapan. "Kami berupaya dan bertekad untuk melakukan percepatan dalam penyusunan RPJMD, sehingga pembahasan dan penetapannya tidak menunggu sampai enam bulan setelah kami dilantik," tegasnya. Ia berharap, segala rencana dan harapan yang telah dirumuskan dalam visi dan misi tersebut dapat dicapai dengan adanya dukungan penuh dari semua pihak. "Peran serta seluruh elemen sesuai dengan posisi dan kapasitas serta kewenangannya akan menjadi salah satu kunci keberhasilan untuk mencapai target-target jangka pendek dan jangka menengah yang kita rencanakan untuk mewujudkan Kapuas Hulu Semakin Hebat," ungkapnya. (Nt) ...
  • Penyambutan Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu saat tiba di Bandara Pangsuma Putussibau.KAPUAS HULU, kapuasrayanews.com - Usai dilantik Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto pada 20 Februari 2025 lalu dan setelah mengikuti retreat selama 8 hari di Magelang, Jawa Tengah, Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan dan Sukardi disambut antusias saat tiba di Bandara Pangsuma Putussibau, Kamis (6/3/2025). Tampak sejumlah pejabat pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, mulai dari unsur Forkopimda hingga para Kepala Organisasi Perangkat Daerah, serta para pengurus maupun pimpinan partai politik pendukung dan pengusung turut menyambut kedatangan Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu terpilih periode 2025-2030 itu. Bupati Fransiskus Diaan saat ditanya wartawan terkait dampak dari efisiensi anggaran dalam kepemimpinannya ke depan, mengatakan bahwa hal tersebut merupakan instruksi langsung dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di mana ada 16 item yang diefisiensikan diantaranya perjalanan dinas. "Yang nomor satu itu terkait perjalanan dinas karena menurut kaca mata Presiden kita bahwa perjalanan dinas ini tidak efektif karena bisa dilakukan melalui zoom," ujarnya. Menurutnya, efisiensi anggaran tersebut tentunya sangat berdampak bagi daerah karena ada beberapa program yang sudah diprogramkan terutama untuk pembangunan infrastruktur namun dananya ditarik kembali. "Namun kabar baiknya untuk DAK kesehatan dan DAK pendidikan tidak terkena efisiensi," tuturnya. Pada kesempatan itu pula Bupati Fransiskus Diaan memaparkan terkait saat dirinya mengikuti retreat di Magelang. Menurut dia, retreat tersebut bukan hanya sekedar latihan baris-berbaris saja melainkan ada materi yang sangat penting yang disampaikan, diantaranya bagaimana bisa mengakselerasikan visi misi pemerintah pusat untuk diselaraskan dengan visi misi pemerintah daerah. (Noto) ...
  • ArtikelPublikJawa Tengah / Kapuas Hulu / Magelang / nasional / Retreat 01 Maret 2025 EditedOn ? Maret 01, 2025 at ? 00:24
    Wabup Kapuas Hulu, Sukardi.KAPUAS HULU, kapuasrayanews.com - Wakil Bupati Kapuas Hulu Sukardi telah bergabung ke Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah pada Kamis (27/2/2025). Kehadiran orang nomor dua di Kapuas Hulu itu untuk mengikuti Retret Kepala Daerah yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Sukardi menyatakan bahwa dirinya akan mengikuti rangkaian penutupan Retret Kepala Daerah di Akmil Magelang. “Kami yang Wakil Kepala Daerah diundang untuk menghadiri kegiatan penutupan. Nanti ada pengarahan dan sekaligus gala dinner bersama Presiden RI,” jelas Sukardi. Sesuai dengan agenda, retreat di Akmil Magelang itu dilaksanakan mulai Jumat 21 Februari 2025 hingga Jumat 28 Februari 2025. Tercatat, 503 kepala daerah orientasi retreat di Akmil Magelang, yang terdiri dari 481 Bupati dan Wali Kota serta 33 Gubernur mengikuti retret selama sepekan itu.Termasuk Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, telah mengikuti retreat tersebut sejak hari pertama. Terdapat sejumlah materi yang akan diberikan kepada para kepala daerah saat menjalani retret tersebut, diantaranya soal visi dan misi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, pencegahan korupsi, hingga mengenai tugas dan fungsi kepala daerah. Adapun retret kepala daerah itu sendiri, telah tertuang dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 yang mengamanatkan bahwa Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) wajib memberikan pelatihan kepada para kepala daerah terpilih selama dua minggu termasuk perintah UU kepada Lemhanas untuk memberikan diklat. (Noto) ...
  • Sekda Kabupaten Kapuas Hulu.KAPUAS HULU, kapuasrayanews.com - Kelompok Kerja Persatuan Wartawan Indonesia (Pokja PWI) Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, menggelar syukuran dalam acara puncak Hari Pers Nasional (HPN) ke-79 tahun 2025, bertempat di Aula Bank Kalbar Cabang Putussibau, Selasa (26/2/2025). Hadir dalam kegiatan itu diantaranya Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini, Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan beserta perwakilan jajaran Forkopimda setempat. Hadir pula sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kapuas Hulu, pimpinan Perbankan dan para pimpinan organisasi kemasyarakatan. Ketua Pokja PWI Kabupaten Kapuas Hulu, Taufiq pada kesempatan itu mengatakan bahwa secara nasional hari pers diselenggarakan di Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada 9 Februari 2025, yang dihadiri Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon. Sedangkan di Provinsi Kalimantan Barat diselenggarakan pada 18 Februari 2025, yang dihadiri Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson. "Hari Pers Nasional ini diperingati pada 9 Februari setiap tahunnya di Indonesia, di mana pada hari itu pula diperingati sebagai hari lahirnya organisasi wartawan di Indonesia, yaitu Persatuan Wartawan Indonesia (PWI)," ujar Taufiq. Pada kesempatan itu pula, Taufiq memberikan pemahaman kepada para tamu undangan, tentang tugas-tugas wartawan profesional. Ia memaparkan beberapa hal yang wajib diketahui oleh masyarakat dan para pejabat tentang wartawan profesional dan wartawan abal-abal. Menurut dia, wartawan abal-abal memiliki ciri-ciri diantaranya pertanyaannya selalu tendensius kepada narasumber, menyajikan berita yang tidak berimbang dan selalu datang bergerombolan atau lebih dari satu orang atau dengan istilah wartawan bodrex karena tidak percaya diri untuk datang sendiri. "Untuk menjadi seorang wartawan yang profesional tidaklah mudah. Banyak tahapan dan proses yang wajib dilalui diantaranya uji kompetensi wartawan (UKW). Bukan ujug-ujug yang hanya bermodalkan kartu pers dan mengaku wartawan," tegas Taufiq. Taufik mengatakan, tidak sedikit masyarakat dan para pejabat serta berbagai pihak lainnya, yang mengeluhkan tentang cara kerja oknum wartawan yang sangat meresahkan karena memberitakan sesuatu yang tidak berimbang atau tanpa melakukan konfirmasi terlebih dahulu sehingga menyudutkan satu pihak yang belum tentu bersalah. Bahkan, lanjut dia, tidak sedikit pula para pejabat dan masyarakat yang mengaku sering diperas oleh oknum wartawan. "Oleh sebab itu, sudah menjadi tugas kami ke depannya selaku PWI, untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa yang mana wartawan profesional dan yang mana wartawan yang abal-abal," tutur dia. Pada kesempatan itu pula tidak lupa Taufiq mengucapkan terimakasih kepada para pihak yang telah mendukung hingga terlaksananya acara puncak hari pers tersebut. "Terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung hingga terlaksananya acara ini," ucapnya. Sementara itu Sekda Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini berharap dengan diadakannya acara syukuran HPN ke-79 tahun 2025 tersebut, dapat menjadi ajang mempererat hubungan antara pemerintah daerah, media dan berbagai elemen masyarakat. "Kehadiran semua elemen ini menjadi simbol komitmen untuk terus bersinergi demi kemajuan bersama. Hari Pers Nasional 2025 ini diharapkan menjadi momentum bagi media di Kapuas Hulu, untuk terus beradaptasi dengan perkembangan zaman sekaligus tetap menjaga fungsi utamanya sebagai penyampai informasi yang akurat dan terpercaya," tuturnya. Menurut Sekda, saat ini banyak media abal-abal yang muncul, di mana oknum wartawannya hanya bermodalkan kartu pers, yang terkadang meresahkan masyarakat hingga para pejabat. Masyarakat maupun pejabat sulit membedakan antara wartawan yang resmi dan tidak resmi. Bahkan, kata dia, oknum yang mengaku wartawan tersebut melakukan pemerasan dan lain sebagainya terhadap orang-orang tertentu. Padahal, untuk menjadi seorang wartawan yang profesional harus melalui tahapan dan proses yang tidak mudah. "Oleh sebab itu, sudah menjadi tugas PWI Kapuas Hulu, untuk memberikan pemahaman dan kesadaran kepada masyarakat agar dapat membedakan mana yang wartawan resmi dan tidak resmi," terangnya. Pada kesempatan yang sama, Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan, menegaskan bahwa pers memiliki peranan penting dalam menyampaikan informasi yang akurat, mendidik dan membangun kesadaran masyarakat di era digitalisasi saat ini. "Kita tahu bahwa pers memiliki tantangan yang besar dalam menjaga independensi, profesionalisme serta melawan hoax dan disinformasi yang bisa merusak keutuhan bangsa. Oleh karena itu mari kita dukung pers yang bebas, bertanggungjawab dan berpihak kepada kebenaran demi kemajuan negeri ini, khususnya pers yang profesional," kata Kapolres. Ia juga menegaskan bahwa pers bukan sekedar penyampai berita saja, tetapi juga pilar keempat demokrasi yang berperan dalam mengawal kebijakan publik, menyuarakan aspirasi masyarakat sehingga menjadi penghubung antara pemerintah dan masyarakat. "Dengan dedikasi dan kerja keras insan pers, diharapkan terus dapat memperkuat transparansi, keadilan dan kesejahteraan bersama. Mari kita jadikan hari pers nasional ini sebagai pintu untuk meningkatkan kualitas wartawan yang beretika, berimbang dan berorientasi kepada kepentingan bangsa dan negara," harapnya. Sebagaimana diketahui, sebelum acara syukuran yang merupakan acara puncak hari pers nasional di Kapuas Hulu itu digelar, Pokja PWI Kabupaten Kapuas Hulu juga telah melakukan berbagai rangkaian kegiatan, diantaranya pelatihan jurnalistik terhadap para pelajar SMA di Kecamatan Kalis dan Bunut Hulu serta pemberian bantuan sembako dan uang tunai kepada para anak yatim piatu di lembaga Yatim Piatu Baitul Maqdis Kapuas Hulu di Kelurahan Kedamin Hulu, Kecamatan Putussibau Selatan. (Nt) ...
  • Stand pameran kerajinan tangan dari Kabupaten Kapuas Hulu di INACRAFT 2025 di JCC.KAPUAS HULU, kapuasrayanews.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd. Zaini, bersama Ketua Dekranasda Kabupaten Kapuas Hulu,  Ny. Angeline Fremalco F. Diaan dan Ketua DWP Kabupaten Kapuas Hulu, Ny. Hj. Nursyamsiah Zaini, menghadiri INACRAFT 2025 di Jakarta International Convention Center, Rabu (5/2/2025). Sebagaimana diketahui, Kabupaten Kapuas Hulu kembali mengikuti pameran tersebut, dengan menampilkan produk-produk kerajinan tangan unggulan dari wilayah tersebut. Adapun INACRAFT, merupakan pameran kerajinan tangan terbesar di Asia Tenggara, di mana agenda The Jakarta International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2025 di Jakarta International Convention Center itu akan berlangsung 5 hingga 9 Februari 2025.  Acara itu dihadiri langsung oleh Menteri UMKM RI, Maman Abdurahman. Pada kesempatan itu, Maman Abdurrahman dalam Opening Ceremony menyatakan bahwa akan terus mendukung pengusaha UMKM kerajinan Indonesia dengan datang dan berbelanja di INACRAFT 2025. INACRAFT tahun ini menandai 25 tahun perjalanannya dalam mendukung industri kerajinan Nusantara. Diketahui, tema yang diusung dalam acara itu yakni “From Smart Village to Global Market”. Pameran itu menghadirkan lebih dari 1.000 peserta. Terkait total peserta individu yakni sebanyak 729 peserta, sementara untuk peserta Kementerian/Dinas, sebanyak 199 stand, BUMN dengan 25 stand, dan peserta dari Luar Negeri sebanyak 19 stand. Terdapat pula 1 ikon DIY dengan 26 island yang diisi oleh beberapa Kementerian dan mitra INACRAFT. Selain itu, terdapat peserta Talam (Kuliner Nusantara) sebanyak 62 peserta.  INACRAFT menargetkan 100.000 pengunjung dan buyers dari luar negeri sebanyak 1.000 visitors, serta menetapkan target transaksi retail sebesar Rp100 miliar dengan kontrak dagang diharapkan mencapai US$1,5 juta. Mengusung konsep keberlanjutan dan kolaborasi, INACRAFT 2025 menghadirkan beragam program menarik seperti Craft Talks, Business Matching, INACRAFT Award hingga Mbatik 25 meter, sebuah inisiatif interaktif di mana pengunjung dapat turut serta dalam proses membatik dan menggambarkan perjalanan INACRAFT selama 25 tahun. Tahun ini, INACRAFT juga bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai ikon utama pameran. Sub-tema “The Cosmological Axis of Yogyakarta, Living in Harmony” akan menampilkan berbagai seni budaya khas Yogyakarta, termasuk tari dan musik Karawitan, Trunk Show, serta pameran produk-produk unggulan dari DIY di Icon Stage. INACRAFT 2025 tidak hanya menjadi ajang belanja produk kreatif, tetapi juga kesempatan bagi pengrajin dan pelaku UMKM untuk berjejaring, memperluas pasar dan membawa kerajinan Indonesia ke panggung dunia. (ril/nt) ...
  • Upacara Peringatan HUT Pemprov Kalbar di Kapuas Hulu.KAPUAS HULU, kapuasrayanews.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd. Zaini, memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Jumat (31/1/2025). Upacara yang dilaksanakan di Pendopo Rumah Dinas Jabatan Bupati Kapuas Hulu, di Putussibau itu dihadiri oleh para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu. Hadir pula Wakil Ketua DPRD setempat. Pada kesempatan itu, Sekda membacakan sambutan Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, yang menyatakan bahwa Kalimantan Barat secara yuridis telah menjadi Provinsi Otonom sejak 1 Januari 1957 silam. Oleh sebab itu, lanjut dia, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Peralihan dalam sidangnya pada tanggal 28 Januari 1957 telah berhasil membentuk Dewan Pemerintahan Daerah (DPD) Peralihan Swatantra Tingkat 1 Kalimantan Barat. "Momen tersebut menjadi tonggak sejarah penyelenggaraan pemerintahan di Provinsi Kalimantan Barat, sehingga tanggal 28 Januari 1957 ditetapkan sebagai hari lahir Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat," ujarnya. Ia menjelaskan, berbagai capaian dan kemajuan pembangunan yang telah diraih oleh Provinsi Kalimantan Barat sesungguhnya adalah dedikasi dan perjuangan seluruh stakeholder serta sinergi dari seluruh Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat. "Beberapa capaian indikator kinerja makro Kalimantan Barat dapat dilihat, pertama dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di tahun 2024 telah mencapai 71,19 poin meningkat 1,02 poin dari tahun 2023 sebesar 70,47 poin," jelasnya. Kedua, kata dia, dapat dilihat dari persentase penduduk miskin di tahun 2024 sebesar 6,32 persen dengan perubahan -5,81 persen lebih baik dari tahun 2023 sebesar 6,71 persen. Sedangkan ketiga, dapat dilihat dari tingkat pengangguran terbuka di tahun 2024 mencapai 4,86 persen mengalami perubahan lebih baik sebesar -3,76 persen dari tahun 2023. Keempat, dapat dilihat dari pertumbuhan ekonomi di tahun 2024 sebesar 4,87 persen mengalami peningkatan lebih baik dari tahun 2023 sebesar 4,46 persen. Untuk yang kelima, dapat dilihat dari pengeluaran per kapita di tahun 2024 sebesar 10.321 (ribu) meningkat sebesar 5.21 (ribu) dari tahun 2023 sebesar 9.810 (ribu). "Sedangkan yang keenam, dapat dilihat dari indeks gini atau ketimpangan pendapatan di tahun 2024 sebesar 0,314 mengalami perubahan lebih baik dari tahun 2023 sebesar 0,321," ungkapnya. (Noto) ...
  • Deklarasi ODF atau stop buang air besar di sembarang tempat.KAPUAS HULU, KapuasRayaNews.com - Tujuh Desa di Kecamatan Putussibau Utara, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, mendeklarasikan stop Buang Air Besar (BAB) di sembarang tempat, Selasa (21/1/2025).Tujuh Desa tersebut yakni Desa Jangkang, Nanga Nyabau, Datah Dian, Padua Mendalam, Tanjung Karang, Seluan dan Pala Pulau.Deklarasi yang dihadiri langsung oleh Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan itu digelar di halaman Balai Sentra, Desa Pala Pulau.Pada kesempatan itu, Bupati Fransiskus Diaan mengatakan, derajat kesehatan masyarakat dipengaruhi oleh empat faktor, yakni faktor perilaku, lingkungan, pelayanan kesehatan dan faktor keturunan.Namun, lanjut dia, faktor lingkungan dan perilaku memiliki pengaruh atau peranan lebih dari 75 persen terhadap derajat kesehatan masyarakat."Perlu diketahui bahwa dari 278 Desa dan 4 Kelurahan yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu, hingga saat ini, sebanyak 67 Desa (23,7 persen)  dari 20 Kecamatan yang sudah layak menjadi Desa ODF atau stop buang air besar sembarangan, di mana pada tahun 2024 lalu sudah ada 13 Desa yang melakukan deklarasi ODF ditambah  7 Desa di Kecamatan Putussibau Utara yang sedang kita laksanakan sekarang," terangnya.Dijelaskan dia, akses sanitasi jamban sehat di Kecamatan Putussibau Utara sudah mencapai 93,5 persen, dengan  kata lain Kecamatan Putussibau Utara telah mampu mencapai 7 Desa ODF sejak tahun 2013 hingga tahun 2024."Untuk menciptakan lingkungan yang sehat sebetulnya tidaklah sulit. Hal ini dapat diawali dari hal-hal kecil, seperti tidak membuang sampah di sembarang tempat," jelasnya.Adapun untuk mendukung terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat, lanjut dia, pemerintah telah mencanangkan sanitasi total berbasis masyarakat (STBM), dengan lima prinsip STBM, yakni stop buang air besar di sembarang tempat, cuci tangan pakai sabun, pengelolaan air minum dan makanan rumah tangga, pengamanan sampah rumah tangga dan pengamanan limbah cair rumah tangga."Deklarasi stop buang air besar di sembarang tempat atau ODF ini merupakan wujud pemberdayaan masyarakat desa, yang dengan kemandiriannya mampu merubah perilaku masyarakat menuju perilaku hidup yang lebih bersih dan sehat, dari yang sebelumnya masyarakat buang air besar di sembarang tempat, menjadi buang air besar di jamban yang sehat. Hal ini merupakan bentuk komitmen yang tinggi dari masyarakat dalam upaya pencegahan penyakit berbasis lingkungan," tuturnya.Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Bupati Fransiskus Diaan menyampaikan rasa terima kasih dan rasa bangga kepada Camat dan Kepala Desa beserta seluruh masyarakat Kecamatan Putussibau Utara yang telah berkomitmen untuk melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat, melalui gerakan stop buang air besar di sembarang tempat."Saya berharap agar prestasi ini dapat dipertahankan dan berkelanjutan supaya seluruh masyarakat di desa tetap sehat dengan lingkungan dan kebersihannya yang selalu terjaga. Saya yakin, melalui gerakan stop buang air besar di sembarang tempat ini, kasus stunting, penyakit diare, penyakit kulit, typus, hepatitis, cacingan dan lain-lain di Kecamatan Putussibau Utara ini akan berkurang atau menurun," ungkapnya.Ia juga berharap, dengan dideklarasikannya stop BAB di sembarang tempat pada tujuh Desa tersebut, menjadi permulaan bagi desa-desa lainnya untuk menjadi Desa ODF dan meningkatkan sebagai Desa STBM."Desa ODF adalah permulaan untuk kita melaksanakan lima pilar STBM. Maka dari itu kedepannya saya tunggu peningkatan Kecamatan Putussibau Utara ini sebagai Kecamatan ODF," tegasnya.Selain itu, ia juga memohon kepada seluruh masyarakat di Desa Pala Pulau dan sekitarnya agar jamban yang ada di tepian sungai atau kali, tidak digunakan lagi untuk buang air besar. "Kepada seluruh Kepala Desa supaya dapat membuat peraturan desa (Perdes) terkait larangan untuk tidak buang air besar dan buang sampah di sungai, sehingga angka kasus penyakit karena pencemaran lingkungan tidak menjadi meningkat, serta meningkatkan perubahan perilaku masyarakat menjadi lebih bersih dan sehat," pungkasnya. (Nt) ...
  • Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, saat menyampaikan kata sambutan dalam acara Pra RAT CU Keling Kumang.KAPUAS HULU, KapuasRayaNews.com - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, menghadiri acara pra Rapat Anggota Tahunan Credit Union Keling Kumang (RAT CUKK) Area Kapuas Hulu Tahun Buku 2024, bertempat di Rumah Adat Kapuas Hulu, Jalan Lingkar Mupa, Pala Pulau, Kecamatan Putussibau Utara, Selasa (21/1/2024).Pada kesempatan itu, Bupati Fransiskus Diaan, mengajak para yang hadir, untuk bersama-sama komitmen dan semangat dalam menjalankan pelayanan keuangan tersebut dengan baik.'Marilah kita bersama untuk memperkuat kerja sama antara CU dan pemerintah daerah dalam program pemberdayaan ekonomi," ajaknya.Menurut Bupati, dengan hadirnya CUKK di Kapuas Hulu, pihaknya selaku Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu sangat mendukung."Tentunya kami sangat mendukung inisiatif CUKK dalam menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat sehingga harapan hidup serta kesejahteraan bagi masyarakat Kapuas Hulu meningkat," ujarnya.Ia juga mengajak untuk bersama-sama menjaga keberlanjutan yang baik, di balik tantangan ekonomi global maupun ekonomi regional."Hal yang perlu kita ketahui semakin bertambahnya tahun, perkembangan juga semakin signifikan, perubahan-perubahan yang kita rasakan seperti teknologi dalam hal ini digitalisasi keuangan, maka dari itu perlu mengembangkan ide-ide baru atau berkreatifitas dan berinovasi untuk  meningkatkan CUKK pada era digital ini," tuturnya.Adapun demi kemajuan CUKK, Bupati meminta kepada para anggota CUKK, untuk menjadi anggota yang aktif menabung serta mengembalikan pinjaman tepat waktu. "Jika anggota CUKK dapat aktif menabung, bukan tidak mungkin CUKK ini akan menjadi lembaga keuangan yang hebat. Kami selaku Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu mendukung terhadap perkembangan CUKK, baik dari regulasi maupun program pendamping dan UMKM," terangnya. Pada kesempatan itu, Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada CUKK yang sudah ambil bagian dalam membantu pemerintah selama ini dalam meningkatkan ekonomi masyarakat di Kabupaten Kapuas Hulu. Karena, kata dia, apabila ekonomi baik, maka para orang tua bisa menyekolahkan anak mereka ke jenjang yang lebih tinggi, sehingga komitmen para orang tua menjadikan satu keluarga satu sarjana."Saya ucapkan terima kasih dan sukses kepada CUKK dalam mensejahterakan masyarakat Kapuas Hulu serta marilah kita bersama mempererat kerja sama demi Kapuas Hulu yang semakin HEBAT," ungkapnya. (Nt) ...
  • Pembukaan Porseni tingkat Kecamatan Bunut Hulu jenjang SD dan SMP.KAPUAS HULU, KapuasRayaNews.com - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, secara resmi membuka Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) atau Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Kecamatan Bunut Hulu jenjang SD dan SMP tahun 2025, bertempat di Desa Temuyuk, Senin (20/1/2025).Atas terlaksananya kegiatan tersebut, Bupati Fransiskus Diaan memberikan apresiasi kepada seluruh panitia penyelenggara dan para peserta (kontingen) hingga masyarakat yang terlibat dalam kegiatan tersebut."Beberapa hal yang perlu menjadi perhatian serius kita, disamping perhatian terhadap aspek pemerataan pendidikan, kita juga perlu menghasilkan pendidikan yang bermutu karena dengan pendidikan yang bermutu, maka akan menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing, sehingga kita tidak kalah dengan Sekolah lain, Kecamatan lain dan Kabupaten maupun Kota lainnya," ujarnya.Menurut dia, berbagai upaya perlu dilakukan untuk menghasilkan pendidikan yang berkualitas, karena dengan memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas dan bermutu, maka pontensi yang dimiliki anak dapat dikembangkan secara maksimal. "Porseni ini merupakan sarana untuk melihat jati diri masing-masing siswa dan sekolah, mencari anak-anak yang memiliki potensi tinggi untuk dibina sehingga mereka dapat terlayani dengan optimal serta dengan Porseni ini pula dapat mendorong semangat siswa untuk berkompetisi secara sehat," tuturnya.Ia menjelaskan, melalui olimpiade olahraga, akan muncul atlet-atlet tangguh dan melalui festival dan lomba seni, akan tumbuh dan berkembang kreativitas seni sejak dini, yang merupakan bagian dari pendidikan karakter, yang dapat mewakili Kecamatan Bunut Hulu di tingkat Kabupaten Kapuas Hulu."Porseni bidang olahraga merupakan bagian dari sistem pembinaan olahraga prestasi yang dilaksanakan secara berjenjang dan berkesinambungan, disamping itu kegiatan Porseni di Kecamatan Bunut Hulu ini juga merupakan tindak lanjut dari hasil pembinaan yang dilaksanakan mulai dari tingkat SD dan SMP yang juga merupakan atlet terbaik yang tampil melalui perlombaan dan pertandingan tingkat sekolah," jelasnya.Sedangkan Porseni di bidang seni, lanjut dia, merupakan wadah pengembangan ekspresi seni sesuai dengan norma budi pekerti dan karakter peserta didik."Melalui Porseni ini kita ciptakan generasi emas Indonesia berkarya dan berprestasi serta berbudi pekerti, cinta tanah air, apresiasi dan kreatifitas seni budaya bangsa," pesannya.Ditambahkannya, Kabupaten Kapuas Hulu yang berpotensi maju, akan terus menggali dan mengembangkan bakat dan minat peserta didik, baik akademik maupun non akademik."Hal ini untuk memenangkan persaingan di era globalisasi ini, memiliki setidaknya satu kesamaan yaitu fokus pada pendidikan dengan senantiasa meningkatkan kualitas serta aksesibilitas pendidikannya," katanya.Ia pun menghimbau kepada segenap panitia, wasit dan tim juri, termasuk para kontingen untuk tetap menjaga dan memelihara situasi keamanan dan ketertiban demi suksesnya penyelenggaraan kegiatan tersebut."Semangat kerjasama, rasa persaudaraan dan persatuan sesama kontingen hendaknya dipelihara dengan baik, dengan mengedepankan semangat sportivitas yang tinggi," imbaunya. (Noto) ...
  • Penerimaan CSR.KAPUAS HULU, KapuasRayaNews.com - Bank Kalbar cabang Putussibau menyalurkan program Coorporate Social Responsibility (CSR) dengan memberikan satu unit mobil ambulans kepada Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu. Bantuan ambulans tersebut diserahkan langsung oleh Pimpinan Bank Kalbar Cabang Putussibau, Rahmad Tri Saputra kepada Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, di halaman Bank Kalbar Cabang Putussibau, Senin (20/1/2025). Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, pada kesempatan itu memberikan apresiasi dan penghargaan setinggi tingginya kepada Bank Kalbar Cabang Putussibau, karena ini bukan yang pertama kali, namun setiap tahunnya selalu memberikan CSR kepada pemerintah daerah berupa ambulans. “CSR dari Bank Kalbar Cabang Putussibau ini bukan hanya berupa ambulans, tetapi masih banyak juga kegiatan-kegiatan lain, seperti yang pernah dilakukan juga tahun lalu yakni pembangunan rumah layak huni kepada masyarakat yang kurang mampu, yang dilaksanakan di beberapa tempat, tentu harapan kami kedepan hal-hal seperti ini dapat terus dilakukan dan dilanjutkan oleh Bank Kalbar Cabang Putussibau,” ujarnya. Ia menjelaskan, dari organisasi kemasyarakatan sudah mengusulkan untuk mengajukan bantuan kepada pihaknya, sehingga setelah diserahkan oleh Bank Kalbar Cabang Putussibau, nantinya ambulans tersebut akan ia serahkan kepada organisasi kemasyarakatan. “Ambulans ini nantinya akan kita serahkan kepada Nahdlatul Ulama (NU) karena beberapa tahun lalu mereka sudah mengusulkan kepada Pemda untuk bantuan ambulans, maka dari itu Pak Rahmat selaku pimpinan di sini, tolong disampaikan juga kalau bisa tahun depan itu jangan satu lagi lah tapi dua atau tiga ambulans kalau memang bisa,” pinta Bupati. Bupati menyampaikan, penyertaan modal Pemda Kapuas hulu itu merupakan peringkat ke dua, setelah Pemprov Kalbar nomor satu, kemudian Pemda Kapuas Hulu nomor dua penyertaan modal jumlah yang besar di Bank Kalbar. “Oleh sebab itu agar menjadi pertimbangan ke depannya, sesuai dengan modal yang kita ikut sertakan juga lah CSR nya,” katanya. Pada tahun 2025 ini juga, lanjut Bupati, Pemda Kapuas Hulu juga ada penyertaan modal kurang lebih Rp10 Miliar yakni penyertaan modal di Bank Kalbar. “Agar menjadi pertimbangan juga nanti untuk CSR nya, bukan hanya berupa mobil ambulansnya tetapi untuk yang lain-lain juga bisa, yang berkaitan dengan kebutuhan Pemda khususnya Kabupaten Kapuas Hulu,” terangnya. Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Bank Kalbar, di mana dengan adanya ambulans tersebut tentunya sangat membantu pelayanan khususnya kepada masyarakat yang ada di Kapuas Hulu. (Nt) ...
  • Rapat paripurna.KAPUAS HULU, KapuasRayaNews.com - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan pidato pengantar terhadap tiga usulan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kabupaten Kapuas Hulu, untuk dibahas dan disetujui bersama dan selanjutnya ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Kapuas Hulu. Kegiatan yang digelar di ruang sidang paripurna DPRD Kabupaten Kapuas Hulu itu dihadiri Ketua beserta Wakil Ketua DPRD setempat dan sejumlah anggota, serta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kapuas Hulu beserta para pejabat penting lainnya, Senin (20/1/2025). Pada kesempatan itu, Bupati Fransiskus Diaan, menyatakan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan berdasarkan undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan undang-undang nomor 6 tahun 2023 tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti undang-undang nomor 2 tahun 2022 tentang cipta kerja menjadi undang-undang, di mana memberikan kewenangan kepada daerah untuk membentuk peraturan daerah. "Peraturan daerah merupakan salah satu unsur penting yang mengiringi pelaksanaan otonomi daerah. Kewenangan pembentukan peraturan daerah merupakan salah satu wujud adanya kemandirian daerah dalam mengatur urusan pemerintahan daerah," ujar Fransiskus Diaan. Menurutnya, pembentukan peraturan daerah dimaksudkan untuk penyelenggaraan otonomi daerah, tugas pembantuan, serta penjabaran lebih lanjut dari ketentuan peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi. Selain itu, lanjut dia, peraturan daerah dapat pula memuat materi muatan lokal yang menjadi kewenangan Kabupaten sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Adapun tiga rancangan peraturan daerah yang akan dibahas bersama dalam rapat paripurna dewan perwakilan rakyat daerah Kabupaten Kapuas Hulu pada kesempatan itu yakni rancangan peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu tentang perubahan kelima atas peraturan daerah nomor 7 tahun 2016 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah, rancangan peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu tentang pendirian Perseroan Terbatas Uncak Kapuas Mandiri (PT. UKM/Perseroda) dan rancangan peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu tentang pendirian perusahaan umum daerah (Perumda) Uncak Kapuas. Sedangkan gambaran umum dari masing-masing rancangan peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu tersebut yakni rancangan peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu tentang perubahan kelima atas peraturan daerah nomor 7 tahun 2016 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah. "Meskipun proses pembentukan dan penataan perangkat daerah Kabupaten Kapuas Hulu sudah sesuai dengan kebijakan pemerintah, akan tetapi dalam pelaksanaannya terdapat berbagai dinamika, perkembangan dan perubahan kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah pusat, sehingga kebijakan yang sudah ditetapkan oleh daerah harus disesuaikan dan diselaraskan kembali," terang Fransiskus Diaan. Dijelaskannya, sejak diundangkannya peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu nomor 7 tahun 2016 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan peraturan daerah nomor 10 tahun 2021 tentang perubahan keempat atas peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu nomor 7 tahun 2016 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah, namun harus disesuaikan dan diselaraskan kembali karena adanya kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah pusat. Oleh karena itu, peraturan perundang-undangan dan kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah pusat seperti peraturan presiden nomor 78 tahun 2021 tentang badan riset dan inovasi nasional dan surat Menteri Dalam Negeri nomor 120/5434/sj tanggal 12 September 2022 ditujukan kepada Gubernur, Bupati dan Walikota seluruh Indonesia perihal pembentukan badan riset dan inovasi daerah (BRIDA), maka harus disesuaikan sebagai upaya untuk memajukan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat sebagai wujud pelaksanaan otonomi daerah, meningkatkan pelayanan bagi kemanfaatan umum dan memperoleh laba atau keuntungan. "Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan untuk menggali sumber pendapatan asli daerah, pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, serta untuk mempercepat pencapaian sasaran visi dan misi pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu menuju Kapuas Hulu HEBAT, maka perlu merubah peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu nomor 7 tahun 2012 tentang pembentukan perusahaan daerah Uncak Kapuas. "Berdasarkan undang-undang 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan undang-undang nomor 9 tahun 2015, daerah berkewajiban melaksanakan pembangunan untuk peningkatan dan pemerataan pendapatan masyarakat, kesempatan kerja, lapangan berusaha, meningkatkan akses dan kualitas pelayanan publik dan daya saing daerah, yang merupakan perwujudan dari pelaksanaan urusan pemerintahan yang telah diserahkan ke daerah sebagai bagian integral dari pembangunan nasional," jelas Fransiskus Diaan. Lebih lanjut dipaparkan, berdasarkan ketentuan pasal 4 ayat 3 peraturan pemerintah nomor 54 tahun 2017 tentang badan usaha milik daerah (BUMD), yang berbunyi badan usaha milik daerah terdiri atas perusahaan umum daerah dan perusahaan perseroan daerah, dan badan usaha milik daerah merupakan badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modal usahanya dimiliki oleh daerah. Pemerintah daerah Kabupaten Kapuas Hulu telah mendirikan badan usaha milik daerah dengan nama Perusahaan Daerah Uncak Kapuas (PD. UK), yang telah ditetapkan dengan peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu nomor 7 tahun 2012 tentang pembentukan badan usaha milik daerah sebagaimana telah diubah dengan peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu nomor 6 tahun 2014 tentang perubahan atas peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu nomor 7 tahun 2012 tentang pembentukan badan usaha milik daerah. Selain itu, juga telah diubah beberapa kali, terakhir dengan peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu nomor 1 tahun 2021 tentang perubahan kedua peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu nomor 7 tahun 2012 tentang pembentukan badan usaha milik daerah sehingga dibuat rancangan peraturan daerah Kabupaten Kapuas Hulu tentang pendirian perusahaan umum daerah (Perumda) Uncak Kapuas. "Yang melatarbelakangi perlu dilakukannya perubahan pendirian perusahaan umum daerah Uncak Kapuas yaitu memuat 14 ruang lingkup atau terdiri dari 22 Bab dan 83 Pasal. Sedangkan Perda nomor 7 tahun 2012 hanya terdiri dari 8 Bab dan 41 Pasal serta dalam bidang usaha pada badan usaha milik daerah perusahaan daerah Uncak Kapuas adalah semakin berkembangnya kebutuhan pelayanan masyarakat yang disesuaikan dengan keadaan dan kondisi sekarang, dengan bertambahnya ruang lingkup," tuturnya. Ia kembali menjelaskan bahwa Bab dan Pasal serta bidang usaha tersebut sejalan dengan berbagai potensi yang sedang berkembang, maka dirasa perlu untuk melakukan perubahan peraturan daerah tentang pendirian perusahaan umum daerah Uncak Kapuas. yang terdiri dari berbagai kegiatan usaha dan bidang. Sebagaimana diketahui, kegiatan usaha dalam bidang tersebut yakni bidang perhotelan, bidang perdagangan umum, bidang farmasi  bidang transportasi,  bidang penyeberangan, jalan dan jembatan, bidang perkebunan, bidang perikanan, bidang pengembangan, pengelolaan taman kota, dan kawasan hijau, bidang pertanian, bidang peternakan, bidang pariwisata dan bidang perindustrian. "Dengan adanya perubahan dalam bidang usaha pada perusahaan umum daerah Uncak Kapuas ini diharapkan dapat meningkatkan pemenuhan kebutuhan masyarakat dengan mengutamakan industri jasa dalam rangka peningkatan pelayanan publik serta meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD),  dan turut serta dalam pelaksanaan pembangunan daerah Kabupaten Kapuas Hulu khususnya dalam rangka untuk mencapai visi dan misi pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu," harap Bupati Fransiskus Diaan. (Nt) ...
  • ArtikelPublikBKHIT Kalbar / ekspor / Ikan jelawat / Kapuas Hulu / PLBN Badau 17 Januari 2025 EditedOn ? Januari 17, 2025 at ? 07:14
    Ikan jelawat dari Kabupaten Kapuas Hulu yang akan diekspor ke Malaysia melalui PLBN Badau.KAPUAS HULU, KapuasRayaNews.com - Kabupaten Kapuas Hulu, merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi alam berupa ikan air tawar yang sangat besar. Beragam jenis ikan air tawar tersebut banyak diminati masyarakat, baik  sebagai ikan hias maupun sebagai ikan konsumsi. Bagi masyarakat umum, Ikan Arwana Super Red, mungkin menempati tempat teratas sebagai ikan air tawar terpopuler dari Kabupaten Kapuas Hulu. Namun, ada satu jenis ikan lokal  berjuluk ikan sultan, yang juga menjadi primadona  bagi penikmat masakan ikan air tawar. Ikan Jelawat. Ya, ikan dengan nama latin Leptobarbus hoevenii itu merupakan ikan lokal konsumsi yang banyak ditemukan di perairan Kabupaten Kapuas Hulu. Dengan potensi berat yang mencapai 10 kilogram dan rasa dagingnya yang lezat, wajar saja ikan ini digemari oleh masyarakat lokal, sampai masyarakat negara tetangga, yaitu Malaysia. Berdasarkan data Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Kalimantan Barat (BKHIT Kalbar) Satuan Pelayanan (Satpel) Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Nanga Badau, Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, volume ekspor ikan jelawat ke Malaysia melalui PLBN Nanga Badau pada tahun 2023 lalu mencapai 7,941 ton, dengan nilai ekspor sekitar 635 juta rupiah. Kemudian pada tahun 2024, tren ekspor ikan sultan itu mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Dilansir dari data BKHIT Kalbar Satpel PLBN Badau, pada tahun 2024, volume ekspor ikan jelawat mencapai 10,776 ton dengan nilai ekspor sekitar 862 juta rupiah. Dengan nilai fantastis tersebut, menjadikan ikan jelawat menjadi salah satu primadona ekspor ke Malaysia. “Dengan nilai jual yang tinggi dan rasanya yang lezat, wajar saja bila ikan jelawat ini sangat diminati. Tugas kami adalah memastikan kualitas dan keamanan produk ikan jelawat ini sebelum diekspor lewat pemeriksaan dan sertifikasi Kesehatan, “ujar Septyardhi Haryono, Kepala Karantina Satpel PLBN Badau, Jumat (17/1/2025). Selain dalam bentuk ikan segar, ikan jelawat juga dapat diolah dalam beberapa jenis produk yang tak kalah menarik. Produk makanan seperti kerupuk, bakso sampai produk setengah awet (presto) dapat menjadi alternatif dan peluang bagi para pengusaha untuk membuka pasar baru di bidang ekspor ikan sultan ini. “Karantina siap bersinergi bersama dengan stakeholder terkait dalam mendampingi masyarakat yang ingin melakukan ekspor ikan jelawat dan produknya. Mari kita bekerja sama untuk menjaga dan tren positif ekspor ikan jelawat ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ungkap Septyardhi. (rls/nt) ...
  • Bupati Kapuas Hulu.KAPUAS HULU, KapuasRayaNews.com - Fransiskus Diaan, yang merupakan Bupati terpilih kembali pada Pilkada serentak tahun 2024 lalu, menyatakan bahwa akan menunaikan janji kampanyenya saat Pilkada lalu. Hal itu ia katakan usai menghadiri acara Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon terpilih Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu dalam Pemilihan serentak tahun 2024 di gedung DPRD Kabupaten Kapuas Hulu, belum lama ini. "Untuk pembangunan prioritas lima tahun ke depan, saya akan membuktikan dan mengerjakan pembangunan prioritas khususnya bidang infrastruktur yakni jalan dan jembatan," ujarnya. Menurut dia, bidang infrastruktur jalan dan jembatan menjadi fokusnya karena masih banyak jalan ruas Kabupaten maupun jalan Desa yang kondisinya belum baik dan belum mantap. "Ini yang jadi perhatian kita ke depan, namun bukan berarti kita mengkesampingkan bidang lainnya seperti kesetanan, pendidikan, pemberdayaan dan lain sebagainya. Intinya kita ingin melanjutkan apa yang sudah kita kerjakan pada periode sebelumnya," ungkapnya. Pada kesempatan itu, ia juga menyatakan bahwa Tempat Pemrosesan Akhir atau Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah tahun 2025 ini lokasinya tidak lagi di Desa Sibau Hilir, Kecamatan Putussibau Utara tetapi di Kecamatan Kalis. "Kalau kita melihat situasinya, sebetulnya lokasinya sudah siap. Lahannya seluas sekitar lima hektare. Tahun 2024 lalu kita sudah membangun akses jalan masuk ke lokasi tersebut," ujar Bupati Fransiskus Diaan. Ia menjelaskan,  kalau memang nantinya sudah bisa digunakan, ke depannya  persoalan sampah sudah selesai. "Jadi, tempat pembuangan akhir bukan di Desa Sibau Hilir lagi tapi di Kalis. Tapi ini mesti dilihat dulu kesiapannya apakah jalannya sudah siap dilewati atau bagaimana," tambahnya. (Noto) ...
  • Sisik trenggiling.KAPUAS HULU, kapuasrayanews.com - Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonzipur 5/ABW, melakukan serah terima satu (1) kilogram (kg) sisik trenggiling yang disinyalir akan diselundupkan ke negeri jiran Sarawak, Malaysia melalui jalur nonprosedural di sekitar Nanga Badau kepada Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan (BKHIT) Kalbar, Satuan Pelayanan (Satpel) Nanga Badau. Serah terima barang ilegal tersebut merupakan bentuk sinergitas yang baik antara Satgas Pamtas Yonzipur 5/ABW dengan BKHIT Kalbar Satpel Nanga Badau. “Kami sangat mengecam pemburuan terhadap trenggiling, yang kemudian diselundupkan dan diperjualbelikan, di mana hal tersebut dapat merusak ekosistem dan sumber daya alam yang kita milik," ujar Ketua Tim Karantina Hewan BKHIT Kalimantan Barat, drh. Muamar Darda, Senin (6/1/2025). Ia menegaskan, lewat sinergitas yang baik dengan Satgas Pamtas Yonzipur 5/ABW, pihaknya berkomitmen untuk mencegah tindakan ilegal, khususnya penyelundupan satwa liar maupun produk komoditas hewan lainnya. "Selanjutnya, 1 kilogram sisik trenggiling tersebut akan diserahterimakan ke BKSDA Kalbar dan ditindak sesuai dengan peraturan yang berlaku," terangnya. Ia pun mengajak, baik institusi pemerintah maupun masyarakat, untuk bersama-sama memerangi tindak kejahatan penyelundupan. "Mari bersama-sama kita jaga sumber daya alam yang kita miliki," ajaknya. Sebagaimana diketahui, Nanga Badau merupakan salah satu Kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia. Letak geografis yang sangat strategis tersebut memberikan banyak dampak positif bagi daerah, ditambah lagi dengan adanya obvitnas berupa PLBN Nanga Badau yang didapuk sebagai episentrum pembangunan, baik dari segi ekonomi, maupun sosial dan budaya. Di balik banyaknya dampak positif tersebut, terdapat beberapa permasalahan yang timbul. Salah satunya adalah penyelundupan barang ilegal melalui jalur non prosedural yang menghubungkan Indonesia dan Malaysia. Atas hal itu, BKHIT Kalimantan Barat sebagai salah satu institusi yang bertanggungjawab untuk membentuk suatu sistem pencegahan masuk, keluar dan tersebarnya, salah satunya ialah hama penyakit hewan. Oleh sebab itu, Karantina telah bersinergi dengan Satgas Pamtas yang bertugas untuk menjaga jalur non prosedural dari tindakan penyelundupan yang dilakukan oleh orang orang tidak bertanggungjawab. Adapun terkait penyelundupan sisik trenggiling tersebut sebagaimana dikutip dari website resmi Direktorat Jenderal KSDA, 1 kilogram sisik trenggiling diperoleh minimal dari 4-5 ekor trenggiling. Sedangkan trenggiling merupakan salah satu hewan yang dilindungi berdasarkan PermenLHK Nomor 106  Tahun 2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa Liar Dilindungi,  di mana sisiknya memiliki nilai jual yang cukup tinggi, sehingga kerap menjadi sasaran untuk diperjualbelikan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab. Dilansir dari situs resmi WWF-Indonesia, selain sebagai bahan kosmetik dan pengobatan tradisional China, sisik trenggiling juga disebut memiliki kandungan zat adiktif Tramadol HCI yang merupakan zat adiktif analgesik untuk mengatasi nyeri. Selain itu, zat tersebut juga merupakan partikel pengikat zat pada psikotropika jenis sabu-sabu. (Noto) ...
  • Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, saat menutup secara resmi lomba sampan bidar tradisional di Kecamatan Selimbau.KAPUAS HULU, KapuasRayaNews.com - Lomba sampan bidar tradisional Bupati Cup Season 3, yang berlangsung di Sirkuit Sungai Batang Terus, Kecamatan Selimbau, secara resmi ditutup Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, Minggu (5/1/2025). Lomba dengan kategori 8 pendayung putra tersebut diselenggarakan dalam rangka menyambut Tahun Baru 2025. Adapun salah satu tujuan diadakannya kegiatan tersebut yakni untuk memupuk tali silahturahmi antar atlet maupun masyarakat sekitar. Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan pada kesempatan itu memastikan bahwa lomba sampan bidar tradisional dengan 8 pekayuh di Kecamatan itu akan tetap berlanjut selama dirinya menjabat sebagai Bupati Kapuas Hulu “Saya pastikan kegiatan ini akan tetap berlanjut selama saya menjabat bahkan anggaran tahun depan akan saya tambahkan sehingga panitia dan atlet semakin termotivasi," singkat Fransiskus Diaan. (Noto) ...
Page 1 of 8012345...80»